Membangun Ruang Home Theater Terpadu

Ada sebuah ruang home theater bergaya yang redaksi WhatHiFi Indonesia kunjungi bersama bung Herwin Gunawan dari Alta Integra. Ceritanya, seorang penikmat home theater di kawasan Pluit, ingin memiliki sebuah ruangan home theater yang tidak saja nyaman, tetapi juga memiliki kualitas tinggi di gambar dan suara. Dia pun mencari desainer ruang home theater dan mengatakan ingin memiliki ruang home theater terpadu. Akhirnya dia mempercayakan pembuatan ruang home theater ini kepada Alta Integra.

Setelah mengobrol panjang, diketahuilah bahwa Alta Integra diharapkan bisa mengerjakan sejumlah pekerjaan di ruangan ini. Mulai dari desain Interior, juga mendesain keakustikan Ruangan, menesain pencahayaan, desain elektrikal,, sambil berkoordinasi dengan desainer ruang audio video dan automation.

Pekerjaan dimulai dari tahap pra-desain yang dimulai dari bertukar pikiran mengenai fungsi ruangan, gaya ruangan, desain interior, teknologi audio video dan automation yang akan diterapkan di ruangan tersebut. Dari hasil tukar pikiran, dihasilkanlah sebuah konsep pra-desain berupa draft gambar preview 3D ruangan, skematik lay-out ruangan. Juga lahir kemudian konsep dan sasaran desain akustik, konsep dan sasaran desain pencahayaan dan skematik peralatan audio-video.

Setelah itu, dilanjutkan ke tahapan pengembangan desain yang dimulai dengan perhitungan dan penentuan posisi perangkat audio video di ruangan agar mendapatkan kekerasan suara dan tingkat pencahayaan gambar yang optimal. Setelah itu dilanjutkan dengan desain akustik.

Untuk memastikan akustik pasangkan tepat sasaran, dilakukanlah permodelan dan simulasi arsitektural akustik menggunakan software EASE dan software akustik lainnya. Kemudian dilanjutkan ke pengembangan desain pencahayaan ruangan.

Desain Pencahayaan dibuat dalam 4 Preset untuk mengakomodasi 4 kegiatan yang dilakukan di ruangan tersebut. Preset untuk menonton Home Theater, preset untuk ber Karaoke, preset untuk main Game dan Preset untuk melakukan pembersihan dan perawatan ruangan. Masing-masing preset ditentukan jenis dan posisi lampu. Untuk memastikan tingkat pencahayaan yang pas dan nuansa yang tepat dilakukan permodelan dan simulasi pencahayaan dengan menggunakan software Dialux.

Setelah itu dilakukan pembuatan preview 3 dimensi final untuk mendapatkan look dan feel ruangan yang akan dibuat. Setelah semua aspek perencanaan disetujui oleh pemilik ruang, tahap perencanaan pun diakhiri dengan gambar kerja konstruksi interior dan MEP termasuk audio video dan teknologi.

Pekerjaan konstruksi, dimulai dari pekerjaan pembuatan leveling lantai, rangka dinding, plafon, penarikan kabel – kabel. Pemasangan panel akustik, pekerjaan interior, finishing, pemasangan braket, dan seterusnya. Ada beberapa perubahan desain dilakukan pada tahapan konstruksi untuk meningkatkan kualitas dan performa ruangan.

Testing terminasi kabel, pemasangan peralatan, koneksi peralatan, testing suara, set-up dan kalibrasi audio video. Setiap pekerjaan dipantau dengan seksama sampai ke detail terkecil. Pekerjaan diakhiri dengan pengukuran akustik dan pencahayaan final. Untuk memastikan semua telah terpasang sesuai dengan perhitungan sasaran desain.

Setiap material yang dipasang di dalam ruangan ini merupakan material dengan kualitas premium untuk menghasilkan hasil akhir yang terbaik. Total pekerjaan membutuhkan anggaran yang lumayan besar dan waktu hampir 18 bulan mulai dari perencanaan sampai ruangan selesai dan dikalibrasi sampai sempurna.

Kini sang pemilik dapat berbagi pengalaman menonton film box office dengan rekan dan keluarganya dalam nuansa interior etnik modern klasik.