Bodinya mengingatkan kami akan Devialet, yang desainnya juga spherical dan sama sama menawan mata. Tetapi beberapa reviewer yang kami lihat malah lebih suka membandingkannya dengan speakernya Naim. Ada yang mensejajarkan Cabasse Pearl Akoya untuk bersaing dengan model yang pernah menyabet bintang 5 award kami, Naim Mu-so 2.
Meskipun tidak seekstrem model Cabasse lainnya yakni La Sphère, Pearl Akoya tidak kalah mencolok di kesan lifestylenya. Cabasse memang memproduksi speaker yang sangat kuat aroma lifestylenya, dan sedap dipandang mata, seperti yang juga bisa kita lihat di model model La Sphere, juga modelnya yang floorstanding, Murano Alto, Eole dan lain lain.
Cabasse membuat dan mengembangkan speakernya ini di sebuah kawasan di Brittany (selatan Perancis) dan di Indonesia, dia ada di galeri Excellent Audio, Pondok Indah Mal, Jakarta.
Pearl Akoya ukurannya lebih kecil dibandingkan model lainnya yang harganya lebih terjangkau, Pearl. Harga per spakernya di Indonesia ada di kisaran 35 juta Rupiah. Cabasse sebenarnya memiliki stand yang bisa dibeli opsional untuk Akoya ini(lihat halaman 78).
Speaker ini dilindungi dalam tas jinjing yang disertakan, sehingga lebih mudah untuk membawa satu atau dua unitnya untuk diajak berlibur atau sekedar diajak ke taman rumah. Jangan terkecoh dengan bodinya yang kompak, karena kabarnya Akoya mampu memainkan sebuah rekaman orkestra klasik dengan tampilan suara seperti ketika kita mendengar tampilan musik ini secara live, dengan kekencangan hingga 115dB !
Bermain streaming
Speaker nirkabel aktif yang menyerupai bola mata dan berdiameter 22cm ini berdisain koaksial. Cabasse pun mengklaimnya sebagai speaker triaksial paling ringkas di dunia saat model versi pertamanya diluncurkan pada Oktober 2019 lalu.
Sistem Cabasse ini pintar dalam menyajikan musik, termasuk bila diajak main streaming file audio resolusi tinggi. Dia mengalirkan musik melalui Bluetooth dan wi-fi, kompatibel dengan kontrol Asisten suara ciptaan Cabasse sendiri, dan bisa bermain dengan berbagai file audio, termasuk MP3, AIFF, FLAC, dan ALAC.
Kita bisa memanfaatkan aplikasi Cabasse StreamCONTROL untuk mengakses musik yang disimpan dalam media anda di rumah (harddisk, NAS dan lain lain) serta dari penyedia jasa streaming resolusi tinggi seperti Qobuz, Deezer, Spotify, Napster, Tidal dan radio internet. Dengan aplikasi ini juga kita dapat menciptakan sebuah lingkungan multi room. Untuk itu, dia kompatibel dengan semua produk multi-room Cabasse lainnya.
Aplikasi ini mudah sekali terhubung ke layanan streaming langganan. Jadi Qobuz, Tidal, Spotify, Deezer, dan Napster siap membantu Akoya dengan senang hati memainkan MP3, AAC, WMA, AIFF, FLAC, dan ALAC, mendekode sinyal digital hingga 32-bit, pada resolusi 768kHz. Anda juga dapat mengambil musik dari pustaka musik yang ada dalam jaringan di rumah.
Bodinya terdiri dari enam lapisan finishing pernis dan terkesan mewah.Menggabungkan keindahan desain dan teknologi tata suara, yang mudah masuk, ngeblend dalam banyak dekorasi ruangan rumah. Menurut Cabasse, speaker ini pas untuk menyajikan musik di ruangan seluas 20- 35 meter.
Speaker ini menggunakan driver dengan membran serat karbon. Ada subwoofer 170mm yang ditembakkan dari belakang dengan excursion linier 20mm, dan diklaim punya respon frekuensi 30Hz hingga 27kHz. Di sisi lain ada tweeter neodynium yang menghadap ke depan dan driver mid-range yang dikemas dalam konfigurasi koaksial. Casingnya diperkuat gandakan dengan resin dan serat yang disuntikkan dalam warna Metallic Black atau Pearl White dengan highlight perak atau kromium. Inilah dua warna pilihan finishing dari Pearl Akoya.
Disini ada sistem kalibrasi otomatis yang dipatenkan Cabasse (CRCS), yang dikatakan memberikan kinerja optimal di mana pun speaker berada. Jadi sistem inilah yang berperan bila di banyak titik penempatan, suara Pearl Akoya tetap maksimal.
Di bagian belakang unit terdapat soket Ethernet, jalur line in 3,5 mm, audio optikal dan sebuah soket USB micro. Sebagai sistem yang berdiri sendiri, setiap speaker dilengkapi soket LAN optik dan S/PDIF bersama dengan port microUSB dan input analog 3,5mm.
Di panel inputnya ada LED yang menunjukkan status sumber, ada tombol reset dan tombol pairing, yang dapat digunakan untuk menghubungkan Bluetooth serta Wi-Fi (WLAN) melalui perangkat seluler Anda dengan menggunakan aplikasi Cabasse StreamCONTROL.
Bagaimana dengan fitur menarik lain dan juga suaranya?
Simak review Pearl Akoya First Test WhatHiFi Indonesia edisi IX/II/2021 yang terbit September 2021. Hubungi 0818 699474