kontak

Tanggal 7 Januari 2021 lalu, Canon melalui pt. Datascrip memperkenalkan kamera mirrorless Canon EOS M50 Mark II sebagai penerus dari generasi sebelumnya, Canon EOS M50. Dia ringkas dan mudah digunakan ini ditujukan. Model ini dibuat untuk  pehobi fotografi serta videografi untuk kebutuhan konten media sosial seperti YouTube.

Dia punya fitur Eye Detection AF yang bisa mudah dan cepat mendeteksi dan mendapatkan fokus pada mata dan wajah subjek, bahkan pada jarak yang jauh. Fitur Eye Detection AF ini juga bisa digunakan pada mode Servo AF untuk pengambilan foto dan juga pada mode Movie Servo AF ketika merekam video, sehingga ekspresi natural subjek tetap dapat ditangkap meski dalam kondisi bergerak.

Senjata lainnya? Ada prosesor DIGIC 8 dan sensor CMOS APS-C 24,1 MP, sehingga dapat merekam video beresolusi 4K dengan kualitas gambar yang detil dan warna yang lebih hidup. Selain itu, Canon EOS M50 Mark II ini juga telah memperbaharui teknologi Dual Pixel CMOS AF dan Eye Detection AF sehingga memiliki kecepatan fokus dan akurasi tinggi pada subjek.

Kecepatan continuous shooting-nya bisa hingga 7,4 fps pada mode Servo AF dan 10 fps pada mode One-Shot AF saat pemotretan secara LiveView, sehingga pengguna dapat memotret subjek yang bergerak cepat, seperti anak yang sedang bermain di taman atau hewan peliharaan yang sedang bergerak aktif dengan akurat tanpa khawatir kehilangan momen.  Tampilan bingkai AF pada EVF atau layar LCD pada kamera ini juga telah ditingkatkan sehingga lebih cepat dan lebih halus dalam melacak fokus subjek, tanpa mengalami jeda pada layar. EOS M50 Mark II juga merupakan kamera EOS pertama yang menggunakan secara penuh touch-sensitive display dengan fitur baru Tap AF sehingga pengguna dapat langsung memindahkan fokus dari satu orang ke orang lain hanya dengan mengetuk layar, yang sangat berguna saat melakukan pemotretan grup. Ini merupakan fitur tambahan Touch & Drag AF, di mana pengguna dapat menggerakkan bingkai AF dengan menyeret jari di layar saat memotret melalui EVF. 

Ada fitur Movie digital IS yang membantu mengurangi guncangan untuk rekaman yang lebih stabil. Dengan algoritma kontras AF yang ditingkatkan pada kamera ini, pengguna juga dapat menikmati stabilitas AF saat perekaman video 4K, membuat perekaman film menjadi lebih lancar dan minim guncangan meski saat perekaman tanpa menggunakan tripod/genggaman tangan saja. Pengguna juga bisa berkreasi dengan membuat video slow motion yang menawan dengan frame rate tinggi pada resolusi HD hingga 120p atau video time-lapse dengan kualitas 4K. Canon EOS M50 Mark II juga memiliki teknologi movie digital  zoom (sekitar 3-10x) di bagian tengah layar selama proses shooting, yang dapat dikombinasikan dengan zoom optik pada lensa zoom untuk pengambilan gambar secara close-up.

 Kamera ini juga memiliki mode perekaman video vertikal/portrait untuk memudahkan para penggunanya dalam membuat konten di media sosial, seperti Instagram. Mode perekaman vertikal ini dapat diaktifkan melalui opsi “add rotate info” yang menghadirkan pemutaran video menjadi vertikal secara otomatis saat diputar di smartphone, tablet, PC dan media sosial yang kompatibel, sehingga pengalaman menonton menjadi lebih baik. Ada aplikasi EOS Webcam Utility untuk membuat pengguna dapat menjadikan kamera ini sebagai Webcam dan memudahkan pengaturan pada kamera saat terhubung dengan perangkat PC/laptop.

Daya tahan baterai kamera ini juga telah ditingkatkan hingga 70 kali lebih banyak dari seri sebelumnya sehingga pengguna dapat mengambil foto hingga 305 kali dengan satu kali pengisian baterai.Berapa harganya? Menurut Datascrip, Canon EOS M50 Mark II (body) dijual dengan harga Rp 10.500.000. Sedangkan  Canon EOS M50 Mark II kit 15-45mm IS STM dengan harga Rp 12.000.000. Untuk Canon EOS M50 Mark II kit 15-45mm IS STM/55-200mm IS STM dengan harga Rp 15.900.000

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here