Proyektor ‘Affordable’ 4K HDR-Pro Android BenQ W4000i, Meluncur ke Pasar

BenQ punya model proyektor home cinema 4K baru yang punya banyak kelebihan dengan melihat harganya yang terbilang affordable untuk sebuah proyektor 4K, W4000i. Model ini diperkenalkan ke hadapan jurnalis dan partner bisnis BenQ Indonesia pada 23 Agustus 2023 lalu di Hotel Ashley, Jakarta.

Bagaimana cerita tentang BenQ, sempat dijelaskan oleh Andryanto C. Wijaya, managing director BenQ Indonesia. Tentang bagaimana BenQ berprestasi menjadi merk nomor 1 dan mendapat penghargaan (foto bawah).

Melihat W4000i, ini adalah proyektor HDR-Pro dengan fitur Local Contrast Enhancement untuk menampilkan detail halus dalam area pemandangan yang gelap. Ini juga sebuah model 4K HDR dengan teknologi CinematicColor, yang diklaim  benar-benar sesuai dengan ruang warna Rec.709 HDTV, spektrum warna pembuatan film digital DCI-P3 yang lebih luas, dan standar masa depan warna ideal BT.2020 yang sangat lebar. Memanfaatkan sumber lampu baru, LED, dan laser RGB, sehingga warnanya cerah dan seimbang, dimana akurasi warnanya sudah dikalibrasi pabrik di berbagai ruangan di rumah.

“Proyektor baru kami jauh melampaui batasan resolusi, gamut warna, dan rentang dinamis saat ini untuk pengalaman film HDR sinematik terbaik. Menggabungkan resolusi 4K yang sebenarnya, cakupan yang didukung CinematicColor™ di luar Rec.709 hingga DCI-P3, serta teknologi HDR-PRO yang baru ditingkatkan, proyektor Rumah mengungguli persaingan dengan Android TV bersertifikat dan Netflix asli untuk hiburan tanpa akhir” kata Conway Lee, Presiden BenQ Corporation. “.

W4000i juga disebut BenQ sebagai proyektornya videophile yang tetap ideal bahkna jika digunakan pada ruang gelap sekalipun. Untuk ruang pemutaran film profesional, W4000i memberikan kinerja CinematicColor 100% DCI-P3 dengan kecerahan 3200 ANSI-lumen dari sumber cahaya 4LED.

Kelebihan lain, proyektor rumah ini dilengkapi TV Android bersertifikasi Google dan Netflix yang sudah dimuat sebelumnya untuk streaming, didukung oleh koneksi AV komprehensif dan kapabilitas nirkabel, serta sistem audio imersif terintegrasi yang bisa dimanfaatkan untuk fungsi home theatre.

Proyektor seharga 49.9 juta Rupiah ini didemokan pada acara pertemuan ini (foto atas) dengan memutar film Avengers : End Game pada sebuah ruangan dengan layar 100 inci, dimana proyektor diletakkan sekitar 2.5 dari hadapan layar.  Yang menarik, skin tone terlihat natural. Begitu pun dengan warna warnan kostum, atau objek tertentu, terasa tidak dimanipulasi, disodorkan alami saja. Kelebihan lain, di resolusi yang terlihat tajam, dan uraian rambut yang sangat detil. Kami terkesan dengan warna warna yang kaya ditampilkan di film Life of Pi. Saat ruangan digelapkan, terasa cahaya tetap nyaman di mata.  Menariknya lagi,kalaupun kita belum memiliki sound system, kita bisa pakai dahulu speaker yang ada di dalam proyektor. Sistem suaranya 2.1 channel (sepasang speaker kiri kanan dan satu subwoofer). Untuk speaker berdaya 10 Watt, cukup bisa menghibur. Tentu jika ingin mendapatkan efek tonton lebih dashyat, kita gunakan saja soundbar atau sistem speaker surround lengkap eksternal (5.1 channel dan sebagainya).

Model ini sangat menarik untuk harga demikian dengan kualitas seperti ditampilkan. Sempat juga kami mengobrol dengan para distributor yang memasarkan merk BenQ, seperti MDI Audio, Excellent Audio, dan lain lain. Sebagian berpendapat satu hal yang sama ketika kami tanyakan mengapa memilih BenQ, yakni price over performance ratio yang tinggi. Yang lain mengatakan dengan bahwa ini adalah merk yang affordable, tetapi kualitasnya baik.

(whathifiindonesia/250823)