Review Grado SR325X

www.whathifi.id – Seri headphone Prestise telah menjadi andalan  Grado sejak pertama kali diperkenalkan tiga dekade lalu. Sementara seri lain telah berkembang selama bertahun-tahun, Grado selalu melakukan sebuah langkah evolusi kecil. Ceritanya tetap sama untuk generasi ‘x’ baru ini.

Ada sedikit yang membedakan SR325x dari pendahulunya (SR325e pemenang WhatHiFi? Award tahun lalu), selain busa earpad yang baru yang lebih rata, kabel yang diperbaharui, dan jahitan berwarna lebih terang pada headband empuk. Sebagian besar perubahannya memang tak terlihat mata. Unit driver 44mm telah banyak diubah dengan sistem motor yang direvisi, koil yang ditingkatkan, dan diafragma baru. Tujuannya adalah untuk meningkatkan efisiensi dan mengurangi distorsi.

Kabel kondktor 8- yang baru menggunakan tembaga yang diklaim memberikan suara  lebih murni ketimbang tembaga yang digunakan sebelumnya. Keluarannya, bisa ke jack headphone 3,5mm, dengan adaptor 6,3mm yang juga disediakan. Bagian lainnya, SR325x tetap sama seperti sebelumnya. Mereka masih mengingatkan kita pada headphone yang digunakan oleh pengontrol lalu lintas udara tahun 1940-an.

Desainnya open back, yang berarti suara dari luar mudah bocor, dan Grado tentu  hampir sama sekali tidak memberikan isolasi untuk meredam kebisingan. Jika Anda mendengarkan di ruangan bersama orang lain, bersiaplah saat pengalaman mendengarkan Anda terganggu oleh suara di sekitar anda.

Model seri Grado  Prestige jarang terkesan seperti headphone yang mewah, begitu pula dengan generasi baru ini. Kesan awal kita bisa dibangun dari kemasan (masih kotak kardus dasar) dan meluas ke busa yang terkesan agak kasar yang digunakan untuk earpad yang lebih tipis. Jika Anda mencari nuansa premium, Anda tidak akan menemukannya di sini.

Anda akan menemukan kesan kasar dan daya tahan yang kuat. Kami telah menggunakan sejumlah headphone Grado Prestige selama bertahun-tahun dan kami lihat earpad busanya tidak bertahan lama tetapi dia  mudah diganti dan tidak memerlukan biaya banyak untuk menggantinya. Struktur dasar headphone dan bahan yang dipilih sangat kuat untuk penggunaan sehari-hari.

Suara

SR325 selalu tampil dengan performa yang detail dan punya artikulasi , tetapi generasi ‘x’ terdengar sedikit lebih presisi dan detil. Kita dapat mengikuti untaian instrumental tingkat rendah dengan lebih mudah, terutama di trek yang diproduksi lebih padat. Sajian irama panggung masih disampaikan dengan antusias dan banyak pukulan.

Desain open-backed SR325x juga  berarti mereka  sangat ekspresif secara dinamis, dan nada rendahnya lincah dan merdu, tetapi masih belum istimewa bobot dan pukulan bass dari desain headphone tertutup ini. SR325x punya bass yang lebih ringan.

Kami menyukai kemampuan Grados untuk menyampaikan tekstur dan sikap dalam suara Lana Del Rey dalam Chemtrails Over The Country Club-nya. Aksi menampilkan panggung yang luar biasa menghasilkan suasana yang indah dan kami menemukan diri kami tenggelam dalam musik daripada hanya menganalisis kinerja SR325x.

Tentu saja, Anda harus memberikan sinyal berkualitas kepada Grado ini. Mereka akan tetap terdengar indah bila dimainkan dengan telepon, laptop, atau pemutar musik murah. Kami sendiri akan memainkan dengan DAC Chord Mojo untuk laptop dan telepon, dan setidaknya pemutar musik A&norma SR25 Astell & Kern, jika kami ingin mendengar skala bakat SR325x.

Kami mendengarkan berbagai macam musik selama waktu kami dengan Grados ini dan mereka selalu menyenangkan, jika diberi sinyal yang cukup baik. Baik itu soul Gladys Knight, lagu-lagu Nirvana yang keras atau hip-hop Eminem, headphone ini terdengar seperti di rumah.

SR325x sekali lagi membuktikan evolusi adalah cara yang lebih andal untuk membuat segalanya lebih baik daripada revolusi desain yang menarik perhatian. Yang terbaik baru saja sedikit lebih baik.